Mengebiri Konsumen atau Teknologi?

By Be Samyono (06072012-09.21) 

Teknologi komunikasi dan data sepertinya tak pernah usai, bahkan semakin cepat menjauhi kata usang. Kompetisi muncul bukan hanya didominasi keragaman jenis produk tapi juga technology base yang digunakan.  Menariknya perang ini riuhnya tidak memunculkan pemenang yang dominan dan selalu kembali konsumenlah yang akan menjadi juri akhirnya.  Bisa jadi disini konsumen yang di untungkan karena perang ini akan munculkan adanya banyak pilihan produk dan fitur menarik dengan harga kompetitif.  Namun bisa jadi sebaliknya konsumenlah yang mulai diperas dan didorong menuju sikap konsumtif.

Satu yang luput dari tarik menarik kepentingan antara produsen gadget (baca: communication base) adalah data & communication provider.  Meski Bukan merupakan pertimbangan utama dalam memilih suatu namun ujung-ujungnya produk communication base hanya akan berjalan bila terbandrol dengan produk dari data & communication provider.  Alangkah tidak eloknya bila service dari data & communication provider tidak bisa mengikuti perkembangan produk communication base.  Akan percuma kita membicarakan fitur hebat bila ujung-ujungnya tak ada yang bisa difungsikan secara optimal.  Terkecuali kalau kita membeli kecanggihan hanya sekedar alasan life style atau malah mengutamakan fungsi tersier semata seperti game!

Saya sepertinya salah satu orang yang merasakan dampak ketimpangan ini.  Sederhananya bila bicara layanan 3G.  Bukan sesuatu yang naïf bila 3G di handphone /tablet adalah satu syarat minimal. Namun akan menjadi dilemma bila ternyata tidak seluruh ruas Jakarta tergaet layanan 3G, dan lebih tidak manusiawi lagi bila ternyata tidak semua 3G yang kita dapat bisa menjadi jaminan akses data kita menjadi lebih kencang.  Malah seringkali terjadi batterai menjadi korban ketidak stabilan jaringan 3G yang ada.  Belum kalau kita bicara hubungannya dengan konsumen seperti layanan, realitas promise iklan dengan kenyataan dan berbagai masalah lain yang notabene tidak menjadikan dengan teknologi kehidupan lebih mudah. Namun hal sebaliknya yang didapatkan.

Hubungan saya dengan provider TS,  layaknya seperti pernikahan yang berbahagia hampir 12 tahun ini, namun tidak bulan-bulan akhir ini.  Bagi saya yang sudah berada di zona nyaman sering terbentur keengganan untuk complain mengingat jalur komain yang seringkali tak praktis atau bahkan tak layak dengan kerugian receh yang ditagihkan. Hingga kejadian beberapa hari lalu membuat saya berfikir betapa lemah dan dirugikannya konsumen oleh layanan yang tidak professional sementara disatu sisi konsumen selalu dituntuk memenuhi kewajibannya.

KRONOLOGIS:

Bermula dari sebelum bulan Juni, seorang Marketing provider TS menawarkan paket extreme Blackberry.  Dengan harga yang terpaut 50 ribuan paket ini akan membebaskan kita dari charge untuk layanan data gerak ataupun penggunaan aplikasi pihak ke 3.  Menarik?.  Saya mencobanya.  Hasilnya? Nol besar.  Jangankan Youtube, foursquare saja lebih banyak gagalnya saat check in terlebih browsing. Hingga hamper akhir bulan hal ini terjadi dan dengan berat hati saya complain.  Tak ada perbaikan saya mengajukan untuk kembali ke paket unlimited bulanan.  Saya disarankan untuk menghentikannya dengan menghubungi CS kembali di tanggal 5 karena billing cycle saya ada di tanggal 6.  Saya turuti.

Tidak ingin lupa saya menghubungi CS tanggal 5 pukul 9-an pagi untuk meminta perpindahan paket tersebut. Sayapun menegaskan bahwa migrasi agar tidak terjadi di siang hari. Alasannya cukup logis: layanan extreme dibayarkan untuk 1 bulan bila saat itu di aktifkan tanggal 6 pukul 00.00 artinya saya berhak memakainya hingga tanggal 5 pukul 23.59 paling tidak atau merujuk pengalaman saat migrasi hal itu dilakukan pada pukul 21.00.  Dimana dari pukul 21.00 hingga 23.59 saya harus merelakan hak waktu layanan saya dipotong untuk migrasi. (meski saya menyisakan keheranan. Selama inikah?). No case untuk penutupan extreme dan pembukaan unlimitedpun tak pula saya catat.

Hal menjengkelkan mulai terjadi.  Ditengah hari kerja tanggal 5 pukul 12.39 layanan BB saya telah tidak aktif.  Begitu saya sadari pukul 13.30 an saya menanyakan dengan pihak TS.  Saya dipersalahkan karena meminta penghentian layanan itu saat pagi hari. Meski saya bersikeras saya tidak diinfo untuk mengalihkannya malam dan saya telah menegaskan agar tidak dilakukan migrasi di siang hari.  Saya merasa TS tidak jelas dan fair dalam memberi informasi.  Tidak jelas menginformasikan waktu yang seharusnya bila itu memang prosedur migrasi dan tidak fair karena mengambil hak layanan saya 12 jam dari waktu yang seharusnya usai. Akibatnya saya tidak bisa mengendaklikan pekerjaan saya diluar kantor.  Ini sudah keterlaluan.

Daripada bersitegang saya minta solusi. Si CS menyarankan untuk menggunakan layanan unlimited harian.  Namun yang membuat tercengang kembali konsumen dirugikan.  Layanan harian seharga Rp 5.000,- tidak bisa digunakan hanya untuk 1 hari. Jadi bila saya ingin menutupnya tengah malam nanti saya harus menghubungi TS untuk menutup.  Yang bisa tidak diperpanjang bila status saya bukan member kartu H**O. Mmm sepertinya member pasca bayar kok malah tidak dapat keistimewaan. Aneh. Saya mulai berhitung. Layanan itu tidak bisa saya gunakan penuh 24 jam. Sudah 12 jam terbuang. Resiko perpanjangan ada di tangan saya. Seandainya saya lupa maka paket unlimited harian dan bulanan akan berjalan bersama. Keberatan itu tak direspon pihak TS. Kejengkelan saya membuat saya memutuskan telpon yang lebih dari 30 menit tadi tersambung tanpa solusi. Tak berapa lama batteray HP saya drop dan berlangsung hingga saya pulang ke rumah pukul 22.45-an

Ajaib, saat kembali BB saya charge dan nyalakan pukul 23.19 semua data masuk. Layanan BB telah aktif. SMS Dari TS masuk memberikan Selamat bahwa layanan daily unlimited telah berjalan pada pukul 19.44.52.  SMS dari 333 pukul 10.50 mengabarkan bahwa layanan tersebut telah diperpanjang hingga tanggal 6 Juli. Merasa tidak beres kembali saya menghubungi TS untuk meminta kejelasan status koneksi BB saya.  Entah mengantuk atau apa CS hanya mengabarkan status saya dalam masa migrasi. Jadi tidak ada koneksi data.  Dan baru terlihat adanya paket daily unlimited saat saya infokan adanya sms tersebut.  Kembali saya di anggap meminta paket tersebut.  Saya hanya geleng-geleng karena jelas sejak tadi HP BB saya mati dan meminta mencarikan bukti rekam persetujuan saya.  Lagian bila paket itu baru berjalan pukul 19.44.52 apa gunanya.  Saya capek say terus ditawari untuk menutup layanan harian ini. Saya beranggapan karena saya tidak meminta maka saya tidak perlu harus memberikan persetujuan untuk ditutup.  Saya lebih memikirkan bagaimana agar paket unlimited saya bisa berjalan segera.  Akhirnya TS kembali menawari untuk menutup paket tersebut dan langsung saya setujui karena tak ada pilihan.

Saya berfikir kejadian buruk kemarin akan segera usai.  Menjengkelkan untuk urusan yang mestinya sederhana dibuat rumit dan menghabiskan waktu.  Namun sepertinya tidaklah begitu.  Pukul 5.13 saya memperoleh ucapan selamat karena paket daily unlimited saya diperpanjang hingga tanggal 7 Juli! Astagfirullah. Semalam saya bicara dengan siapa dan pakai bahasa apa yah?  sayapun sudah sampai batas limit.  Pukul 7.20an saya menelepon TS dari kantor.  Saya sudah capek. Saya hanya ingin Daily unlimited itu terminated dan montly unlimited saya dipulihkan itu saja.  Tapi itu tak mudah perlu waktu 1 jam untuk melakukan hal ini.  tidak adanya tujuan solution base membuat permasalahan ini dibongkar dari mula dan kembali konsumen disalahkan dengan dalih-dalih tidak logis dan semakin memperpanjang masalah. Saya capek saya ngotot untuk segera diselesaikan 2 masalah yang ada tersebut.

CS dari TS memberi solusi: 

  1. Daily unlimited kalau saya tak mau mengakui maka CS yang mengaktifkan layanan tersebut akan mengakuinya sebagai kesalahan dan akan menggantikan berupa uang yang akan dikirim ke rekening saya.
  2. Daily unlimited akan segera dihentikan dan di ubah menjadi montly saat itu juga dan akan dibantu memprosesnya dengan pihak terkait bila saya setuju. (hadoh!) telat amat!.

Saya memberi tanggapan. 

  1. Saya merasa aneh sangat aneh saya berbisnis dengan TS tapi masalah ini menjadi urusan personal hingga ada CS yang akan menggantikan dari kantongnya dan akan di transfer ke rekening saya. Kalaupun ini saya permasalahan solusinya adalah potong billing. Jelas saya tidak mau ribet berurusan dengan personal. Terlebih bila CS menyampaikan mandate dari temen CSnya untuk mengkonfirmasikan kesalahannya kepada saya.  Bagi konsumen ini sangat aneh dan tak tepat!
  2. Begitu saya setujui dan menunggu 5 menit si CS memberitahukan adanya gangguan/kerusakan system sehingga igrasi ke unlimited bulanan tidak bisa dilakukan saat itu juga.  Saya harus menunggunya dalam waktu 1 x 24 Jam. Atau menghubungi TS kembali untuk mengecek statusnya.  Masyaallah.

Kemarahan saya telah hilang. Hilang karena tak ada sisa lagi untuk bisa saya tunjukkan demikian juga kejengkelan saya.  Saya tidak ingin menyinggung masalah personal ini adalah hal yang profesional. Silahkan menilai, mengevaluasi dan bila memang terdapat ketidak beresan “PERBAIKI”!.  Bukan perkara uang Rp 5000 yang dibicarakan disini melainkan bagaimana cara berbisnis secara benar!

Di sini tidak saja teknologi yang telah di KEBIRI namun juga konsumen telah di “HARA KIRI”!

Please follow and like us:
Facebooktwitterredditpinterestlinkedinmail

You may also like

3 comments

  1. abis baca jadi inget pengalaman temen pake provider yg sama untuk paket BB, pulsanya abis kesedot ngga sesuai paket yang dijanjikan..

    aku pake provider lain, so far so good.. baik paket harian, mingguan, atau bulanan slalu ada konfirmasi setiap akhir periode untuk perpanjangan atau tidak.. gtu juga klo mau migrasi, pasti paket sebelumnya diminta distop dulu. dan semua proses ga perlu via CS..

    eh ini bukan komentar berbayar lho yak 😀

    1. kantor pusatnya yang dekat monas oom.. iklannya yang baru, yang 3 hari 3 malam itu..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *