Dunia Atlit,  Siapkah?

Indah, keren, luar biasa, ….. mungkin itu sebagian komentar pendek yang banyak mengalir di media sosial menanggapi postingan saya tentang si bontot Ilona yang sedang menekuni olah raga Gymnastic.  Entah itu komentar mengenai gerakan akrobatiknya ataupun prestasi yang dia raih usai menjuarai sebuah pertandingan.  Benarkah keren, indah atau seluar biasa itu?  

Memang bila kita melihat hasil akhir dari semua proses segalanya terasa keren dan mudah.  Namun bila kita menoleh kebelakang menelusuri perjalanan proses yang panjang dan penuh liku,  Entah apakah kita masih mempunyai komentar yang sama.

Continue Reading

You may also like

2nd Zasis Gymnastic Invitational 2023

Ajang pemanasan Jakarta Open Gymnastic dan Indonesia Open Gymnastics di lakukan di surabaya lewat kejuaraan antar club yang diselenggarakan oleh Zasis Surabaya. Ke Surabaya bagi saya seperti pulang kampung jadi akan banyak agenda bertemu saudara dan teman lama disamping mengantar anak tanding. Bagi Ilona sendiri ini untuk mengukur progres latihan tentunya. Apapun kejuaraannya selalu ditanamkan mindset untuk serius dan tetap membawa mental juaranya.

Alhamdulillah progres cukup bagus dengan membawa pulang 1 emas dan 3 perak artinya ilona menyabet semua nomor plus perak untuk all around. Terlepas dari perolehan medali catatan saya melihat ilona makin confidence dan bisa memgontrol dirinya. Pikirannyapun cukup positif terkait polemik penilaian yang tidak cukup transparan dan jelas. Karena dia tahu yang terbaik akan terlihat dengan sendirinya.

Continue Reading

You may also like

Moose Games 2023 Thailand

Ajang kompetisi Internasional Ilona bermula di sini. Setelah era pandemic ajang tahunan International Gymnastic Invitation ini kembali di gelar. Bertempat di Thai Canadian Community Sport Center Bangkok Thailand, Ajang Moose Games kali ini mempertandingkan gymnastic untuk nomor male & female level 1-7. Ilona sendiri akan bertanding di level 4. Dari daftar peserta yang kami terima di level ini terdapat 68 peserta, dari 21 club gymnastic dan dari 8 negara. Dan ini merupakan level dengan peserta terbanyak dan berat. Berat karena hanya akan ada 3 pemenang di setiap alat selain pemenang all around. Bebannya, tidak ada lagi pembagian kategori umur untuk level ini. Jadi tepatnya yang terbaik yang akan menang tanpa melihat usia kepersertaan.

Continue Reading

You may also like

Atlit POPB DKI Jakarta

by Be Samyono [11.11.2022]

NEW STEPS

Dalam hitungan sudah 5 bulan Ilona tergabung dalam atlet pembinaan Olahraga Prestasi Berkelanjutan (POPB) DKI Jakarta dari cabang Gymnastic. Tidak saja beban latihan 20 jam perminggu harus dipenuhi tapi jadwal pertandingan telah berderet menunggu. Sepertinya terdengar seperti perjalanan yang indah. Tentunya kabar-kabar baik itu perlu usaha keras untuk merealisasikannya. Hal ini yang biasanya tak terbayang dalam dunia atlete dan tidak diketahui banyak orang. Kini kami menghadapinya sebagai orang tua. Dan jelas sudah semua ini jauh dari pengalaman ataupun bayangan. Mungkin hal hal ini akan jadi sharing bagi orang tua yang anaknya akan atau sudah jadi atlit. 20 Jam bila dibagi 5 hari sama dengan 4 jam. Artinya 4 jam sehari adalah waktu yang dibutuhkan Ilona untuk latihan Gymnastic minimal dalam seminggunya. Jadi wajar bahwa Gymnastic bagi Ilona bukanlah kegiatan sampingan ataupun pengisi waktu luang. Tapi sudah sebagai hobby sekaligus pekerjaannya.

Continue Reading

You may also like